Secangkir Kopi Bersama Sahabat Sangatta

oleh -1,326 views
oleh
PURJIANTO.WEB.ID, Secangkir Kopi Bersama Sahabat Sangatta
PURJIANTO.WEB.ID, Secangkir Kopi Bersama Sahabat Sangatta

PURJIANTO.WEB.ID, Secangkir Kopi Bersama Sahabat Sangatta Kopi menjadi salah satu sarana kita untuk berdiskusi dengan keluarga dan teman dekat. Kopi disajikan saat kita bertamu menjadi hal yang lumrah di Indonesia.

Saat kita masih kecil dulu, konsumsi minuman berkafein ini tidak seperti sekarang. Hanya orang tua yang menikmati minuman hitam pahit bercampur manis ini.

Berbeda dengan sekarang, bukan hanya orang tua saja yang suka menikmati biji yang konon berasal dari Afrika ini. Kalangan muda pun saat ini mulai mengkonsumsi kopi.

Tak jarang setiap warung kopi saat ini sudah memiliki akses internet sendiri, dengan menggunakan provider dari Telkom.

Hal ini menurut saya, sebagai daya tarik sendiri agar anak muda lebih betah berlama-lama sambil berselancar di dunia maya.

BACA :  Pengalaman Bersama BPBD Kutim di KRU Samarinda

Secangkir Kopi Bersama Sahabat Sangatta

Sore kemarin, saya sengaja bertamu ke salah satu sahabat di Jalan Rudina Dalam Sangatta. Berprofesi sebagai tukang las Mas Jun (sapaan akrabnya), menyuguhkan secangkir kopi hitam panas dengan aroma khas.

Obrolan seputar dunia usaha pun tidak lepas dari percakapan kami berdua.

Menurutnya, selama Pandemi Covid-19 ini pendapatannya menurun banyak, tidak seperti dulu sebelum Corona.

Walaupun demikian, kita tidak boleh berputus asa, terlebih lagi berprasangka terhadap Rezeki. Sebab, semua sudah ada yang mengaturnya.

Setiap tegukan kopi yang kita nikmati adalah rahmat dan nikmat dari Sang Maha Hidup. Tak pantas kita untuk mengeluh terlebih tidak mau berusaha.

BACA :  Jahe dan serai obat ku ketika capek dan sebagai penghangat tubuh

Aroma buah nangka matang semerbak ditiup angin, ternyata pohon nangka yang ada didepan rumah mas jun buahnya mulai matang.

Bermodalkan pisau kecil, nangka tersebut sudah terbelah dan kita nikmati bersama.

Untuk menikmati nangka yang manis, kita terkadang terkena getah yang lengket. Begitu juga dengan kehidupan, tidak semua harus berjalan dengan indah.

Perlu perjuangan untuk mendapatkan hasil yang manis seperti buah nangka. Harumnya harapan tidak akan tercapai tanpa adanya perbuatan.

Prosesnya pun terkadang panjang dan ada juga yang tidak menguras tenaga. Jika sudah rezeki tidak akan kemana dan rezeki itu tidak pernah salah dalam penempatan.

Kapanpun dan dimanapun, jika sudah waktunya mendapatkan rezeki ia tidak akan pernah tertukar.

BACA :  blog purjianto top berubah ke purjianto web id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *